Batam, ZonaBatam.com - Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra diwakili Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. secara resmi membuka acara Sosialisasi Dan Penyuluhan Pertanian Di Kota Batam Tahun 2025 di Aula Kantor Dinas Kepemudaan Dan Olahraga Kota Batam, Selasa (27/05/2025).
Kegiatan ini bertujuan sebagai salah satu upaya pengendalian inflasi dan meningkatkan perekonomian keluarga terutama jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN).
Sosialisasi ini diselenggagrakan oleh Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Daerah Kota Batam berkolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Ketapang) Kota Batam. Sebagai peserta sosialisasi anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Batam Dan PKK Kota Batam. Diharapkan usai mengikuti sosialisasi ini dapat memberikan penyuluhan dan materi kegiatan pertanian sebagai usaha sampingan dalam pemanfaatan lahan pekarangan rumah tangga.
“Atas nama Wakil Wali Kota Batam mengapresiasi dan berterimakasih kepada Bagian SDA Setdako Batam dan Dinas Ketapang yang menyelenggarakan kegiatan ini. Diharapkan masing-masing peserta dapat menanam tanaman obat keluarga (toga) atau apotek hidup berupa, bumbu masakan dan sayur-mayur dengan memanfaatkan pekarangan rumah,” ujarnya.
Saat ini sudah terbentuk 80 kelompok wanita tani (KWT) di Kota Batam. Sebanyak 16 kelompok merupakan pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Kota Batam dan 64 kelompok merupakan binaan Dinas Ketapang. Dari 237 kelompok tani, sebanyak 160 kelompok tani merupakan kelompok tani yang aktif dan 77 kelompok tani yang tidak aktif.
Kelompok tani ini disamping mendapatkan penyuluhan dari Dinas Ketapang juga menerima bantuan. Sehingga sudah mendapatkan hasil panen yang harapkan oleh para penyuluh pertanian. Masyarakat menurutnya dapat memanfaatkan pekarangan rumah untuk bercocok tanam dengan memanfaatkan pot-pot plastik ataupun polybag.
“Selain berguna untuk meningkatkan pereknomian keluarga dan menekan angka inflasi ini juga bisa mempercantik pekarangan rumah. Kegiatan ini dapat menunjang dan meningkatkan perekonmian keluarga dan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan anggota mengenai pertanian, serta memperkuat peran Dharma Wanita dalam pembangunan pertanian nasional,” tuturnya selaku Ketua TPID Kota Batam.(*)
COMMENTS